Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah (PPNA) menggelar Muktamar XIV di Bandung pada tanggal 2-4 November 2022. Pada Muktamar kali ini, PPNA mengambil tema “Memajukan Perempuan, Menguatkan Peradaban”.
Pimpinan Pusat Nasyiatul Aisyiyah (PPNA) menggelar Muktamar XIV di Bandung pada tanggal 2-4 November 2022. Pada Muktamar kali ini, PPNA mengambil tema “Memajukan Perempuan, Menguatkan Peradaban”.
Diyah Puspitarini, Ketua PPNA dalam konferensi pers menyampaikan bahwa tema ini memiliki dua makna, memajukan dan menguatkan. “Memajukan, memiliki arti memfasilitasi perempuan, menjadikan perempuan sebagai subjek pembangunan bangsa, dan memberdayakan perempuan.” Ia juga berpesan agar para kader Nasyiatul Aisyiyah untuk saling mendukung antara satu dengan yang lainnya.
“Memajukan, memiliki arti memfasilitasi perempuan, menjadikan perempuan sebagai subjek pembangunan bangsa, dan memberdayakan perempuan.” ungkap Diyah Puspitarini (2/12/2022)
Hadir secara langsung di Kota Bandung, Sekretaris Umum PP Muhamamdiyah Abdul Mu’ti pada Tanwir V Nasyiatul Aisyiyah, Jum’at (2/12). Dalam sambutannya Abdul Mu’ti membeberkan pandangannya terhadap Nasyiatul Aisyiyah hari ini. “Nasyiatul Aisyiyah terus menunjukan kemajuan yang signifikan dan rasa percaya diri sebagai perempuan muda yang berkemajuan,” ucap Mu’ti.
“Memajukan perempuan menguatkan peradaban juga menjadi bagian penting. Bangsa ini akan maju jika perempuan itu maju. Bangsa itu akan menjadi hebat jika perempuannya adalah perempuan yang hebat. Dan bangsa ini akan memiliki peradaban yang utama kalau perempuannya, khususnya perempuan muda adalah mereka yang berkeadaban dan berkepribadian utama,” katanya.
Ia menambahkan bahwa dirinya melihat bagaimana perempuan-perempuan muda Nasyiatul Aisyiyah bukan lagi menjadi perempuan yang left behind/kelompok tertinggal, melainkan sudah menjadi kelompok yang leading (memimpin) dalam berbagai bidang.
“Nasyiatul Aisyiyah terus menunjukan kemajuan yang signifikan dan rasa percaya diri sebagai perempuan muda yang berkemajuan,” ucap Abdul Mu’ti (2/12/2022)
“Nasyiatul Aisyiyah sudah berkembang menjadi kelompok yang leading, kelompok yang memimpin, dalam berbagai bidang, tidak hanya dalam konteks gerakan internal Muhammadiyah, namun juga dalam gerakan kebangsaan,” imbuhnya.
Abdul Mu’ti juga menjelaskan bahwa Nasyiatul Aisyiyah mulai berani tampil dalam peran-peran kebangsaan dan kenegaraan melalui program pendidikan anak usia dini dan program yang berorientasi menguatkan generasi agar terbebas dari stunting.
Sejak 2021, Nasyiatul Aisyiyah (NA) turut terlibat menggerakkan program Eco Bhinneka Muhammadiyah di Surakarta (Jawa Tengah) dan di Banyuwangi (Jawa Timur), melalui beragam kegiatan bersama komunitas lintas agama, yang bertujuan membangun kesadaran dan kepedulian untuk merawat lingkungan. NA meyakini, upaya pencegahan stunting bagi generasi mendatang, dimulai dari lingkungan yang bersih dan sehat.
Selamat Muktamar XIV Nasyiatul Aisyiyah. Selamat Memajukan Perempuan, dan Menguatkan Peradaban.
Sumber: Media Center Muktamar XIV Nasyiatul Aisyiyah
Diolah oleh: Tim Media dan Komunikasi Eco Bhinneka Muhammadiyah
