Kolaborasi Changemaker Lintas Iman Wujudkan Rumah Ibadah Ramah Lingkungan

Banner Kegiatan (Photo By Panitia Penyelenggara)

Intan, Alice, Juliana, dan Karimah adalah empat sekawan lintas iman dari kawasan Jakarta sesama alumni kegiatan Spiritual Initiative Changemakers Indonesia (SICI) 2023 yang diselenggarakan oleh Ashoka Indonesia dan Eco Bhinneka pada akhir bulan September 2023. Mereka berasal dari latar belakang agama dan organisasi yang berbeda-beda. Intan dari organisasi Eco Bhinneka Muhammadiyah, Alice dari Eco GPIB (Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat), Juliana dari Permabudhi (Persatuan Umat Buddha Indonesia), dan Karimah yang merupakan aktivis dan penulis di website Mubadalah.id. 

Melihat peluang bahwa rumah ibadah bisa menjadi inspirasi bagi para jamaah atau jemaat untuk berperilaku ramah lingkungan dimulai dengan edukasi memilah sampah, mereka bersemangat menyusun rencana mewujudkan rumah ibadah yang ramah lingkungan. “Target kami, terdapat minimal 3 rumah ibadah yang bisa menjadi percontohan di Jakarta, yaitu Masjid, Gereja, dan Vihara.” ungkap Intan saat diwawancarai oleh tim Eco Bhinneka pada 21/11/2023. 

Foto Pembukaan Peserta & Panitia (Photo By Panitia Penyelenggara)

Ia menceritakan bahwa upaya ramah lingkungan dimulai dari permasalahan sampah di rumah ibadah yang belum efektif terpilah, sehingga kegiatan yang dirancang ingin menghasilkan kebiasaan memilah sampah, dan mengedukasi bahwa sampah masih bisa dimanfaatkan kembali. Di mana sampah organik bisa dibuat Eco Enzyme yang kaya manfaat, dan sampah anorganik bisa didaur ulang bekerjasama dengan Bank Sampah maupun Plastic Pay. 

Kegiatan dimulai praktek pembuatan Eco Enzyme, dengan tutorial langsung dari ahlinya. “Nah di situ kita memberikan edukasi dan pengalaman kepada ummat atau jemaat dari rumah ibadah tersebut. Harapannya para jamaah atau jemaat tersebut bisa meneruskan langkah baik niat baik kita untuk ikhtiar untuk menyelamatkan bumi,” cerita Intan yang saat ini menjabat sebagai Manager Regional dan Monitoring Evaluasi Program Eco Bhinneka.

Niat baik Intan dan ketiga rekannya yang lain mendapat sambutan hangat dari para pengurus rumah ibadah. Aksinya dimulai dari Masjid Al-Mahallie Tanah Sereal, Tambora, Jakarta Barat.  Masjid ini akan diinisiasi sebagai rumah ibadah ramah lingkungan pertama di kawasan Kelurahan Tanah Sereal. Plastic Pay salah satu stakeholder yang memberikan dukungan ‘Gerakan Sedekah Sampah Menjadi Berkah’ dengan memberikan dropbox untuk plastik sekali pakai. Jama’ah Pengajian Ibu-Ibu Masjid Al-Mahallie, PKK, tokoh agama, tokoh masyarakat seperti Ketua RT RW, dan juga perangkat Kelurahan setempat pun turut memberikan dukungan dengan hadir berlatih memilah sampah dan membuat Eco Enzyme.

Foto Penjelasan Program oleh Panitia Penyelenggara (Photo By Panitia)

“Eco Enzyme diolah dari sampah organik bersih yang kaya manfaat. Kita bisa gunakan sebagai penyerap polutan, desinfektan, dan aneka produk kesehatan,” papar Juliana Ojong, salah satu Pegiat Eco Enzyme Nusantara yang memberikan pelatihan Rumah Ibadah Ramah Lingkungan di Masjid Al-Mahallie Tanah Sereal pada 20/11/23. 

Menariknya, aneka makanan ringan dan minuman disajikan di pelatihan ini dengan minim plastik. Peserta juga antusias menyedekahkan sampah botol yang dimilikinya di dropbox yang sudah disediakan. “Dari pada berujung di tempat sampah, lebih baik menjadi sedekah dan membawa berkah,” ujar Imam Masjid al-Mahallie Ustadz Muhammad Alfath Saladin memberikan semangat.

Tak sampai di sini, Intan dan ketiga rekan lainnya akan menggerakkan rumah ibadah ramah lingkungan untuk Gereja dan Vihara di kawasan DKI Jakarta. “Dengan rumah ibadah bisa tersosialisasikan pemilahan sampah yang efektif seperti ini, kita bisa membuat bumi ini semakin bersih, semakin sehat, dan semakin hijau,” ucap Intan yang saat ini juga aktif sebagai anggota divisi Lingkungan Hidup di Lembaga Lingkungan Hidup dan Penanggulangan Bencana (LLHPB) Pimpinan Pusat ‘Aisyiyah.

Referensi: Karimah (Mubadalah.id) dan Intan (Eco Bhinneka Muhammadiyah)

Editor: Adiba

© 2024 Ecobhinneka Muhammadiyah. All rights reserved.