Anthoneta Batuwael, seorang woman religious teacher, merasakan perubahan saat Ia berpartisipasi di kegiatan Pelatihan Penulisan Press Release yang diselenggarakan oleh Eco Bhinneka Muhammadiyah Kota Ternate pada 2023. Wanita yang akrab disapa Ibu Neti ini merupakan Guru Agama Kristen di SMP Muhammadiyah 2 Kota Ternate.
Jenis perubahan yang Ia dapatkan selain ketrampilan menulis, juga keberanian untuk mengungkapkan pendapatnya. “Pada awalnya saya seorang guru yang dalam keseharian hanya mengajar tetapi setiap gagasan dan ide yang ingin saya sampaikan tidak berani saya sampaikan semua itu hanya tersimpan dalam hati dan pemikiran saya saja,” ungkapnya. “Setelah beberapa kali saya mengikuti kegiatan Eco Bhinneka Muhammadiyah saya punya keberanian untuk menyampaikan pendapat dan ide saya,” cerita Ibu Neti.
Menurut Ibu Neti, alasan yang mendorongnya berubah adalah ia menyadari bahwa bekerja bersama orang-orang yang berbeda agama itu menyenangkan. “Saya mempunyai trauma apabila bertemu dengan orang lain yang beragama Islam dalam jumlah besar, apabila jika saya belum mengenal mereka,” katanya. “Hal itu karena konflik di masa lalu. Tetapi Puji Tuhan, setelah saya beberapa kali mengikuti kegiatan Eco Bhinneka Muhammadiyah, dengan sendirinya trauma itu hilang secara perlahan-lahan,” imbuhnya.
Sebagai seorang guru, Ia ingin menularkan perubahan baik yang dirasakannya ini kepada murid-murid, teman-teman, keluarga, dan masyarakat di sekitarnya. “Saya menyadari ternyata ketakutan saya tidak beralasan dan ternyata perbedaan itu indah,” kata Neti dengan percaya diri. Saat ini dan di masa yang akan datang, Ibu Neti ingin bisa selalu terlibat memberikan pemahaman-pemahaman tentang indahnya keberagaman dan pentingnya merawat kerukunan antar umat beragama di sekitar tempat beliau tinggal.
